A. Kombinasi Gerak Dasar Jalan dan Lari
Setiap hari kalian berjalan.
Kadang-kadang kalian juga berlari jika terburuburu, mengejar atau dikejar sesuatu.
Gerakan jalan dan lari disertai dengan ayunan tangan seirama dengan gerakan kaki.
Gerakan jalan dan lari bermanfaat melatih keterampilan dan kekuatan otot kaki.
Selain itu, menurut Yudha M. Saputra (2001), lari merupakan bagian dasar dalam kegiatan atletik.
Ada beberapa gerakan dasar jalan dan lari yang dapat kalian lakukan.
Dalam melakukan gerakan jalan dan lari kalian harus melakukannya dengan benar agar kalian tidak terkilir atau jatuh.
Ayo perhatikan beberapa latihan kombinasi gerakan jalan dan lari berikut ini.
1. Kombinasi Gerakan Dasar Jalan
a. Jalan berjinjit
Ayo melakukan permainan ini bersama teman-teman.
- Bentuk dua regu, regu A dan B.
- Regu A berbaris di garis start dan regu B di garis finish.
- Giliran pertama anggota regu A menjemput anggota regu B.
- Cara menjemput dengan berjalan jinjit dan menggandeng.
- Selama berjalan, kaki tidak boleh turun. Jika turun harus mengulang dari tempat awal.
- Setelah itu ganti anggota regu B yang menjemput anggota regu A.
b. Jalan berbelok-belok
Sekarang kita berlomba mengambil batu.
Dalam permainan ini kalian harus mengambil 4 batu dengan cepat.
Namun, untuk mengambilnya kalian harus berjalan berbelok-belok melewati balok.
Siapa yang tercepat menjadi pemenang.
Cara melakukannya:
- Mempersiapkan beberapa balok dan batu yang harus diambil.
- Balok diletakkan berjajar dengan jarak 2 meter.
- Batu diletakkan di depan balok terakhir.
- Anak bersiap mendengar aba-aba.
- Berjalan berbelok-belok melewati balok-balok, kemudian mengambil 1 batu. Begitu selanjutnya sampai batu habis.
- Saat berjalan tidak boleh menyenggol balok, jika menyenggol maka harus diulang dari awal.
- Lakukan dalam waktu sesingkat-singkatnya.
2. Kombinasi Gerakan Dasar Lari
a. Lari dengan mengangkat paha
Berolahraga sambil bermain sangat menyenangkan.
Apalagi jika dilakukan sambil bernyanyi.
Ayo kita melakukannya bersama.
Cara melakukannya:
- Siswa bersiap di garis start.
- Mendengar aba-aba atau bunyi peluit, berlari dengan paha diangkat tinggi, telapak kaki saat mendarat jinjit tidak menapak penuh.
- Saat berlari menuju garis finish, menyanyikan lagu Maju Tak Gentar.
b. Lari dengan tumit menyentuh pantat
Kali ini kita berlatih lari dengan tumit menyentuh pantat. Latihan ini akan kita lakukan sambil melatih konsentrasi.
Cara melakukannya:
- Anak-anak berdiri membentuk lingkaran besar mengelilingi guru.
- Jika guru berkata ”mengecil”, anak-anak harus berlari maju untuk membentuk lingkaran yang lebih kecil.
- Cara berlari harus dengan tumit menyentuh pantat.
- Jika guru berkata ”membesar”, anak-anak harus kembali mundur bmembentuk lingkaran besar lagi
c. Lari sambil menepuk tangan teman (tos)
Cara melakukannya:
- Buat garis pembatas.
Garis pembatas A dan garis pembatas B dengan jarak 10 M.
- Anak dibagi 2 regu.
Regu ke-1 baris satu-satu di belakang garis pembatas A.
Regu ke-2 baris satu-satu di belakang garis pembatas B.
- Mendengar aba-aba “Ya”, berlari bergantian selalu diawali dengan tepuk tangan (tos) terlebih dahulu dengan temannya yang berlainan regu.
- Setelah melakukan lari, berdiri di belakang barisan dan seterusnya.
Sumber
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan/Wagino, Juari, Sukiri;editor, Febri Handini.—Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.
https://annibuku.com/bse/buku-penjasorkes-kelas-3-sd-1071
0 Comments:
Post a Comment